Arsenal masih belum mendapatkan manajer baru secara permanen. Saat ini mereka menggunakan Freddie Ljungberg dalam kapasitas interim. Manajer asal Swedia itu menggantikan posisi Unai Emery yang dipecat setelah gagal mendapatkan kemenangan dalam tujuh laga secara beruntun.

Arsenal belum mendapatkan pengganti untuk Unai Emery secara permanen. Tim London Utara itu memiliki catatan empat kemenangan, tujuh hasil imbang, dan tiga kekalahan. Saat ini mereka berada di peringkat kesembilan klasemen sementara. Terdapat kekhawatiran yang cukup tinggi bahwa mereka tidak akan dapat finis di posisi empat besar.

Pierre-Emerick Aubameyang dan rekan-rekannya berisiko tidak dapat mengikuti Liga Champions dalam tiga musim secara beruntun. Keadaan itu tidak hanya dapat memberi dampak finansial yang signifikan. Mereka juga dapat gagal memperpanjang kontrak pemain-pemain kunci. Selain itu mereka juga berpeluang kehilangan daya tarik untuk merekrut pemain-pemain baru.

Keadaan ini membuat munculnya berbagai spekulasi terkait sosok yang dapat menggantikan Emery secara permanen. Mantan manajer Manchester United dan Chelsea, Jose Mourinho, sempat dikaitkan. Namun spekulasi tersebut dibantah secara langsung oleh sang manajer. Saat ini Mourinho menjabat sebagai manajer Tottenham Hotspur.

Mantan pemain The Gunners, Paul Merson, menganggap bahwa manajer Leicester City, Brendan Rodgers, dapat menjadi kandidat yang tepat. Merson merasa bahwa Emirates Stadium dapat menjadi tempat yang tepat bagi Rodgers untuk melanjutkan karier kepelatihannya.

“Brendan Rodgers merasa bahagia di Leicester City dan saat ini mereka adalah tim terbaik di Premier League. Tetapi jangan hanya melihatnya dari apa yang dapat terjadi dalam enam bulan, tetapi dalam jangka panjang dalam lima tahun secara keseluruhan.”

“Arsenal adalah klub sepak bola yang sangat besar. Rodgers sudah pernah menjadi manajer Liverpool, tetapi tim ini termasuk dalam sepuluh besar di Eropa dan saya rasa Rodgers akan melanjutkan kariernya dengan mereka. Jangan biarkan selisih poin mereka dengan Leicester menganggap hal seperti ini tidak dapat terjadi di masa depan,” ujar Paul Merson dalam pernyataan yang dikutip dari Sky Sports.