Cina Dan Hongkong Dilarang Tampil Di Ajang Badminton Asia

Kabar mengejutkan hadir dari ajang badminton Asia. Pasalnya, Filipina selaku tuan rumah kejuaraan bulutangkir beregu Asia melarang hadirnya tim Cina dan Hongkong dalam gelaran penting ini. Hal ini membuat CIna dan Hongkong resmi mundur menyusul pemerintah Filipina yang sementara ini membatasi kedatangan warga Cina, Hongkong dan Makau di negaranya.

Kabar ini membuat Konfederasi Badminton Asia melakukan gerak cepat untuk melakukan pengundian ulang grup Badminton Asia Team Championship 2020. Tim Putra Cina dan Hongkong Seharusnya masuk dalam Grup B bersama Thailand. Sedangkan Tim Putri Cina bergabung di Grup Z bersama Taiwan dan Singapura.

Dari mundurnya Cina dan Hongkong dalam kejuaran Asia, membuat Hongkong dipastikan gagal melaju ke putaran Final Piala Thomas dan Uber 2020 di Denmark, 16-24 mei mendatang. Sedangkan untuk CIna, sudah dipastikan masuk ke piala Thomas dan Uber sebagai Juara Bertahan dan Tim terbaik.

Kejuaraan Bulutangkis Beregu Asia 2020 akan dimulai pada 11-16 Februari 2020 mendatang bertempat di Manila, Filipina. Dalam ajang ini awalnya sudah ada 24 tim yang akan bertanding, terdiri dari 12 tim putra dan 12 tim putri. Dalam kompetisi badminton beregu ini, Indonesia akan bergabung dalam Grup A yang tidak bisa diremehkan yakni bersama negara Filipina dan India. Untuk tunggal putra, indonesia sudah menyiapkan pemain sekelas Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, Shesar Hiren Rhustavito.

Indonesia sendiri berpeluang besar menjadi juara grup A tim putra. Bahkan Tim Putra Indonesia menjadi unggulan pertama menyusul mundurnya Cina. Untuk tim putri indonesia berada di unggulan kelima. Namun, langkah menuju Piala Thomas Uber tidaklah mudah. Karena, setelah menjadi juara grup akan melaju ke babak berikutnya melawan runner up grup lainnya. Walaupun demikian, melihat sejarah yang ada, Tim Putra Indonesia selalu berhasil menjadi juara dalam dua ajang terakhir Badminton Asia Team. Bahkan pada kejuaran Asia tahun 2016 silam yang diselenggarakan di Hyderabad, India, Indonesia berhasil menjadi juara dengan hasil yang cukup memukau.