Manajer Liverpool Jurgen Klopp menyebut bahwa transfer Joel Matip adalah salah satu bisnis terbaik yang telah dilakukan The Reds dalam beberapa tahun terakhir.

Joel Matip tersebut didatangkan secara gratis setelah kontraknya bersama Schalke  habis pada tahun 2016 lalu.

“Dalam dunia dengan yang penuh dengan transfer besar ini, mendatangkan pemain seperti Joel Matip dengan status bebas transfer adalah sangat luar biasa. Mungkin itu adalah salah satu bisnis terbaik yang ,” tukas Klopp seperti dilansir BBC.

Tentu pernyataan Matip sebagai transfer terbaik Liverpool tersebut beralasan. Klopp terlihat mulai mempercayakan satu tempat untuk menemani Virgil Van Dijk sebagaki palang pintu pertahanan kepada Matip. Bek Timnas Kamerun tersebut perlahan – lahan mulai menyingkirkan Joe Gomez dan Dejan Lovren dari starting line-up.

“Joel merupakan talenta luar biasa. Di Bundesliga Ia bermain sebagai bocah berusia 18 tahun untuk Schalke. Itu liga yang sangat kuat dan ia bermain disana, menjadi pemain yang menonjol, acuan dalam pertahanan,” tambah manajer kelahiran Stuttgart, Jerman ini.

Meski begitu Klopp pun mengakui jika anak asuhnya tersebut kerap terjebak dalam inkonsistensi performa yang memaksanya meninggalkan Joel Matip di bangku cadangan.

“Ya, dia kurang konsisten, terutama dengan kondisi fisiknya. Dia tak selalu terlihat sensasional ketika bergerak, namun ia terus tumbuh dan berkembang. Joel berada dalam sebuah momen bagus dan mungkin itu akan bertahan dalam waktu yang lama,” pungkasnya.

Liverpool sendiri hingga pekan keenam Premier League masih kokoh di posisi puncak klasemen dengan baru kebobolan 5 gol. Catatan kebobolan tersebut menjadi yang terbaik di Liga bersama Leicester City yang saat ini menempati posisi ke 3 klasemen sementara.

Dari segi poin, pasukan Jurgen Klopp menjadi satu-satunya tim yang mampu menyapu bersih enam kemenangan sejauh ini. Dari segi produktivitas, The Reds menjadi tim kedua dengan produktivitas terbaik (17 gol).

Akhir pekan ini The Reds akan bertandang ke Bramall Lane untuk menghadapi Sheffield United guna mempertahankan posisi mereka dari Manchester City yang menguntit mereka di posisi kedua klasemen.