Manchester United sudah beberapa kali dikabarkan akan bergerak aktif dalam beberapa periode transfer yang akan datang. Tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer itu ingin segera meningkatkan kualitas skuat mereka. Inkonsistensi dalam kompetisi Premier League dan Europa League membuat mereka dikaitkan dengan beberapa pemain.

Manchester United hanya berhasil mendapatkan dua kemenangan dari sembilan pertandingan. Empat di antaranya berakhir imbang, dan tiga sisanya berupa kekalahan. Keadaan ini memberikan tekanan yang tinggi kepada Ole Gunnar Solskjaer sebagai manajer dan juga para pemainnya. Walau sudah menghabiskan biaya yang besar dalam beberapa tahun terakhir, kualitas skuat mereka tetap kalah dibandingkan dengan tim-tim besar lainnya.

Ed Woodward selaku CEO Man United sudah menegaskan bahwa Solskjaer akan didukung untuk membangun ulang skuat tersebut. Mereka merasa bahwa struktur dan kebijakan rekrutmen yang mereka miliki sudah tepat. Keadaan ini membuka sinyal untuk pergerakan aktif dalam beberapa periode transfer yang akan datang. Rekrutmen dilakukan dengan sifat jangka pendek maupun panjang.

Daily Mirror mengabarkan bahwa Woodward juga siap untuk memberikan persetujuan terhadap keinginan untuk merekrut dua pemain yang tampil di ajang Bundesliga Jerman. Kai Havertz dari Bayer Leverkusen dan Thomas Muller dari Bayern Munchen masuk dalam incaran klub yang bermarkas di Old Trafford tersebut. Kedua pemain itu mendapatkan sorotan yang tinggi dalam beberapa waktu terakhir.

Havertz dianggap sebagai salah satu pemain muda terbaik dalam skuat Leverkusen dan sepak bola Jerman saat ini. Performanya membuatnya diandalkan oleh tim asuhan Peter Bosz tersebut, dan juga membuatnya masuk dalam skuat senior Timnas Jerman pada usia 20 tahun. Namun, Havertz juga masuk dalam incaran Bayern Munchen dan Borussia Dortmund, dua tim yang cukup konsisten masuk dalam fase grup Liga Champions.

Muller memiliki peluang yang cukup tinggi untuk didatangkan oleh United. Pemain dengan nomor punggung 25 itu memiliki hubungan buruk dengan Niko Kovac selaku pelatih utama Bayern. Minimnya waktu bermain yang diterima Muller musim ini dapat membuatnya meninggalkan klub yang dibela sepanjang kariernya sebagai pemain sepak bola profesional.