Overwatch League akan segera memasuki periode awal kompetisi musim 2020. Liga dari gim MOBA FPS itu sudah berlangsung sejak 2018. Pada seri 2019, San Francisco Shock berhasil keluar sebagai juara. Meskipun terdapat berbagai gim lain yang muncul, Overwatch tetap memiliki minat dan sorotan yang cukup tinggi.

Overwatch League akan diikuti oleh 20 tim. Rangkaian kompetisi itu diikuti oleh tim dari berbagai negara. Terdapat tim dari Amerika Serikat, Inggris, Prancis, Tiongkok, dan Korea Selatan yang menjadi perwakilan dari tiga benua. Persiapan dari seluruh tim yang berpartisipasi akan terus berlanjut, dimulai dari membangun susunan tim.

London Spitfire menjadi tim yang sedang berusaha untuk membangun tim yang diharapkan dapat meraih kesuksesan. Seperti dilansir dari Dot ESports, saat ini tim mereka memiliki delapan pemain, namun masih terdapat kemungkinan untuk menambah pemain yang ada.

Saat ini Spitfire memiliki Choi ‘JMAC’ Dae-han yang berperan sebagai main tank. Lee ‘Schwi’ Dong-jae dan Lim ‘Glister’ Gil-seong didatangkan dengan peran DPS. Jung ‘Krillin’ Yung-hoon menjadi satu-satunya pemain dari peran support yang dipertahankan. Kim ‘Fuze’ Tae-hoon juga bergabung untuk mengisi peran tersebut dengan Lim ‘SanGuiNar’ Kyu-min dan Lee ‘Highly’ Sung-hyeok. Se Won ‘BERNAR’ Shin juga bergabung dengan peran main tank.

Kedatangan pemain-pemain baru diharapkan dapat kembali memberikan kesuksesan kepada London Spitfire. Mereka menjadi tim yang menjuarai edisi pertama Overwatch League pada 2018. Beberapa pemain yang mereka miliki saat itu juga sudah melanjutkan karier di tim lain dengan tingkat kesuksesan yang berbeda. Spitfire secara mengejutkan melepas dua pemain bintang mereka, Park ‘Profit’ Joon-yeong dan Hong ‘Gesture’ Jae-hee.

Para pemain baru diharapkan dapat bekerja sama dengan pemain yang dipertahankan untuk menjadi juara liga. Kemungkinan bagi Spitfire untuk menambah jumlah pemain yang mereka miliki juga akan semakin meningkatkan ekspektasi.