Starting XI Terbaik Liga Inggris 2019/20 Pekan ke-14

Pekan ke-14 Liga Inggris 2019/20 sudah selesai bergulir. Hanya ada dua partai di mana salah satu tim menghasilkan clean sheet atau tidak kebobolan. Sementara itu ada total 31 gol yang tercipta, dengan laga Tottenham Hotspur vs Bournemouth menjadi yang paling produktif (5 gol). Kini saatnya tim Bola83 memilih Starting XI Terbaik Liga Inggris 2019/20 untuk pekan ke-14.

• PENJAGA GAWANG

David Martin (West Ham): Starting XI Terbaik Liga Inggris 2019/20 pekan ke-14 untuk posisi penjaga gawang jatuh kepada kiper West Ham David Martin yang sukses menahan gempuran pemain Chelsea. Catatan spesial pun ditorehkan Martin yang menjalani laga debutnya di usia 33 tahun!

• PEMAIN BELAKANG

Trent Alexander-Arnold (Liverpool): Tak ada yang lebih layak berada di posisi bek kanan dalam daftar ini selain bek The Reds ini. Dua asisnya berhasil diteruskan Virgil van Dijk untuk membawa Liverpool menang kontra Brighton dengan skor 2-1.

Virgil van Dijk (Liverpool): Tak perlu diragukan lagi. Bek dengan kelengkapan mencetak gol di Liga Inggris sudah menjadi barang langka sejak era John Terry (Chelsea) berakhir. Dengan dua gol tambahan itu, Van Dijk kini menjadi bek tersubur di Liga Inggris dalam dua musim terakhir (7 gol).

Toby Alderweireld (Tottenham Hotspur): Bek-bek Liga Inggris sepertinya mulai mempelajari hal yang berbeda di luar atribut bertahan yang harus mereka miliki. Seperti halnya bek tengah lainnya yang masuk starting XI terbaik Liga Inggris 2019/20 pekan ke-14, Toby Alderweireld. Pemain Belgia ini menginspirasi terciptanya dua gol Spurs ke gawang Bournemouth. Dua umpan panjangnya dari garis pertahanan mampu dimaksimalkan oleh Dele Alli.

Reece James (Chelsea): Masuknya nama pemain jebolan akademi Chelsea ini mungkin agak mengejutkan mengingat The Blues takluk 0-1 di tangan West Ham. Namun performanya di sisi sayap Chelsea selalu luar biasa saat dipercaya Frank Lampard turun. Mungkin memang sudah saatnya James mendapatkan kesempatan reguler.

• GELANDANG

Kevin de Bruyne (Manchester City): Pemain lainnya yang masuk daftar ini meski timnya tak berhasil menang adalah Kevin De Bruyne. Menyumbang satu gol dalam hasil imbang 1-1 antara Manchester City dan Newcastle, De Bruyne menjadi komposer di lini tengah City. Sayangnya ini tak diikuti oleh performa bagus dari rekan-rekannya.

Wilfred Ndidi (Leicester City): The Foxes menjadi tim yang paling mengejutkan musim ini karena menjadi pesaing terdekat Liverpool. Wilfred Ndidi pun layak dipuja karena performa solidnya amat penting di lini tengah Leicester, termasuk saat menggasak Everton 2-1. Sejauh ini Ndidi bisa dikata menjadi pemain terbaik di skuat Brenda Rodgers.

Dele Alli (Tottenham Hotspur): Pencetak dua gol ke gawang Bournemouth ini tak perlu lagi diragukan kelayakannya. Suntikan motivasi yang diberikan Jose Mourinho tampaknya langsung berdampak positif terhadap performa gelandang Inggris ini di atas lapangan.

• PENYERANG

Son Heung-Min (Tottenham Hotspur): Pemain Korea Selatan ini juga menjadi andalan Jose Mourinho di lini depan Spurs. Kerja sama apiknya dengan Alli menghasilkan gol pertama, sementara umpan silangnya di babak kedua berhasil disambar Moussa Sissoko.

Pierre-Emerick Aubameyang (Arsenal): Kita mungkin bisa sedikit bersimpati pada Aubameyang yang sepertinya tampak sendirian menentukan hasil The Gunners di atas lapangan. Dua golnya ke gawang Newcastle tak cukup untuk membawa tiga poin bagi timnya.

Harry Wilson (Bournemouth): Dua golnya ke gawang Spurs memang agak sedikit terlambat, namun cukup berhasil membuat panik pasukan London Utara. Jebolan akademi Liverpool ini mungkin bisa mendapatkan tempat di skuat The Reds pada masa mendatang.