Zlatan Ibrahimovic Berpeluang Tinggalkan AC Milan

Zlatan Ibrahimovic Berpeluang Tinggalkan AC Milan
MILAN, ITALY - MARCH 08: Zlatan Ibrahimovic of AC Milan in action during the Serie A match between AC Milan and Genoa CFC at Stadio Giuseppe Meazza on March 8, 2020 in Milan, Italy. (Photo by Marco Luzzani/Getty Images)

Zlatan Ibrahimovic menjadi salah satu pemain yang mendapatkan sorotan tinggi. Pemain yang berposisi sebagai penyerang itu kembali ke AC Milan. Ibrahimovic kembali ke San Siro pada Januari 2020. Kedatangan Ibra diharapkan dapat membangkitkan klub tersebut setelah mengalami kesulitan sepanjang musim 2019/20.

Zlatan Ibrahimovic tidak membutuhkan waktu lama untuk memberi dampak positif. Permainan yang ditunjukkan oleh Milan sejak kedatangannya meningkat secara signifikan. Kehadiran Ibra juga membuat para pemain lain di sekitarnya menunjukkan peningkatan performa. Pemain asal Swedia itu membangkitkan harapan bagi Milan untuk masuk ke papan atas Serie A.

Milan memiliki ambisi untuk masuk ke papan atas di Italia. Klub dengan jersey merah hitam itu perlu masuk ke papan atas dan kembali mengikuti kompetisi tingkat Eropa. Target ini tidak hanya berkaitan dengan ambisi mereka dari segi sepak bola, tetapi juga finansial. Apabila tidak dapat kembali mengikuti kompetisi kontinental (Liga Champions), maka kondisi finansial mereka akan kembali disorot.

Kedatangan Ibrahimovic diharapkan dapat membantu tim asuhan Stefano Pioli memenuhi ambisi tersebut. Namun dalam beberapa waktu terakhir spekulasi mengenai masa depan Ibra mendapatkan sorotan. Pemain dengan nomor punggung 21 itu memiliki kemungkinan untuk memperpanjang kontraknya di San Siro. Walau demikian hal itu belum tentu terjadi.

Seperti dilansir dari Daily Mail, Ibra berpeluang hengkang dari Milan pada akhir musim 2019/20. Pemain legendaris Swedia itu dapat hengkang akibat krisis di dalam manajemen Milan. Keadaan ini terjadi setelah manajemen klub tersebut memecat Zvonimir Boban dari posisinya sebagai direktur. Boban menjadi salah satu sosok yang berperan dalam upaya mendatangkan Ibrahimovic ke San Siro.

Pemecatan Boban dapat membuat Ibra tidak memiliki kepercayaan kepada manajemen Milan, dan memutuskan untuk hengkang pada akhir musim.